resume materi : Tantangan dan peluang mahasiswa dalam revolusi industri 4.0 dan society 5.0



 Oleh : Dr. Ginanjar Rahmawan - Founder RMC & RNM

Perbedaan industri 4.0 dan society 5.0. secara umum industri 4.0 dan society 5.0 memiliki prioritas yang berbeda. industri 4.0 berfokus pada pengembangan industri untuk menggunakan teknologi guna mempermudah kehidupan masyarakat, sedangkan society 5.0 berfokus pada penggunaan teknologi namun tetap mengandalkan manusia sebagai pemeran utamanya. 

Kecerdasan buatan (artifical intelligence/AI) telah menjadi salah satu inovasi teknologi yang mendorong perubahan signifikan di berbagai sektor. 

kehadiran teknologi AI merupakan sebuah terobosan di bidang teknologi pendidikan untuk memudahkan pembelajaran. penggunaan teknologi dengan bijak dan terkendali dapat memicu akselerasi pendidikan. kemunculan teknologi kecerdasan buatan AI juga dapat menanamkan sifat mandiri dalam diri pelajar. 

Etika dalam AI, menerapkan penggunaan AI secara Etis
Pada dasarnya AI hanyalah sebuah alat. namun, dengan semakin canggihnya tugas AI pentingnya bagi kita untuk memikirkan dampak etis penggunaan AI. 

Etika AI adalah seperangkat prinsip moral yang sangat penting untuk memandu dan memberikan pedoman pada pengembangan dan penggunaan teknologi kecerdasan buatan. 

kita harus menjadikan AI sebagai asisten, jangan sampai hanya karena ada nya AI maka kita akan menjadi malas untuk membaca dan menulis. 

kecerdasan buatan AI telah mengubah teknologi dan membawa dampak besar pada kehidupan kita. AI telah memberikan solusi yang luar biasa dalam berbagai sektor. dari kesehatan dan transportasi hingga keuangan dan industri. namun, dibalik semua keuntungan ini terdapat potensi bahaya yang tidak boleh diabaikan. penting bagi masyarakat dan pembuat kebijakan untuk memahami dan menghadapi bahaya AI dengan bijaksana untuk menciptakan dunia yang aman dan berkelanjutan.





Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

REVIEW MENGENAI SDGs

Gambar
  NAMA                                     : NI KEN AMARANILA ARDHANA RESWARI NIM                                         : 2130023038 KELAS                                    : B / SEMESTER 2 MATA KULIAH                      : Dasar Kependudukan DOSEN PENGAMPU            : Bapak Mursyidul Ibad, S.KM., M.Kes Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (TPB) atau Sustainable Development Goals (SDGs) adalah agenda yang mencakup 17 tujuan global dengan 169 pencapaian yang terukur dan batasan yang telah ditentukan oleh PBB sebagai agenda pembangunan dunia untuk perdamaian dan kesejahteraan manusia dan planet bumi sekarang dan masa depan Tujuan TPB mencakup empat pilar: pembangunan sosial, pembangunan ekonomi, pembangunan lingkungan, dan pembangunan hukum dan tata kelola  Pembangunan berkelanjutan memerlukan pembiayaan dan investasi yang memadai, serta sinergi antara pihak pemerintah dan nonpemerintah untuk mencapai target Tujuan Pembangunan Berkelanjutan. Berikut adalah 17 tujuan SDGs: Tanpa
Baca selengkapnya

My Holiday

Gambar
  Surabaya Tempo Doeloe: Jejak Sejarah di Balik Gedung Tua Surabaya, kota pahlawan yang penuh sejarah, menyimpan pesona tersendiri di balik gedung-gedung tuanya. Bangunan-bangunan berarsitektur kolonial ini menjadi saksi bisu perjalanan panjang kota ini. Bagi para pencinta sejarah dan wisata budaya, menjelajahi Surabaya tempo dulu adalah pengalaman yang tak terlupakan. Saat menyusuri jalanan Kota Tua di Surabaya, kita akan dimanjakan dengan deretan bangunan bergaya Eropa yang masih berdiri kokoh. Kota Lama Surabaya menawarkan pesona arsitektur yang khas. Bangunan-bangunan dengan gaya kolonial Eropa yang megah, jendela-jendela besar, pintu-pintu kayu berukir, serta ornamen-ornamen klasik menciptakan suasana yang unik dan berbeda dari bagian lain kota Surabaya. Gedung-gedung ini menyimpan cerita tentang masa lalu yang penuh warna, mulai dari masa penjajahan Belanda hingga masa kemerdekaan. Beberapa di antaranya bahkan telah disulap menjadi museum atau tempat wisata yang menarik. Tepat pa
Baca selengkapnya

ARTIKEL MENGENAI PERAN DATA KEPENDUDUKAN BAGI MASALAH KESEHATAN TERTENTU

Gambar
  NAMA                                     : NI KEN AMARANILA ARDHANA RESWARI NIM                                         : 2130023038 KELAS                                    : B / SEMESTER 2 MATA KULIAH                      : Dasar Kependudukan DOSEN PENGAMPU            : Bapak Mursyidul Ibad, S.KM., M.Kes " PENYAKIT ANEMIA PADA GENERASI Z, KHUSUNYA PADA REMAJA PUTRI " Anemia merupakan masalah kesehatan yang sangat serius yang dapat mengganggu kesehatan generasi muda, termasuk generasi Z (Gen Z). Anemia terjadi karena adanya kemungkinan terlalu sedikit zat besi dalam darah, yang merupakan salah satu mineral yang penting untuk kesehatan.  Penyebab anemia pada generasi Z di Indonesia antara lain konsumsi makanan yang tidak mencukupi, yang mengandung zat besi, dan tidak memiliki aktivitas fisik yang cukup.Aktivitas fisik yang cukup merupakan salah satu cara untuk mengurangi risiko anemia, karena aktivitas fisik dapat mengurangi stres dan mengurangi risiko terkena pen
Baca selengkapnya